• Beranda
  • Disclaimer
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • SOP Perlindungan Wartawan
Thursday, October 23, 2025
Bukan Sekedar Kata-kata
No Result
View All Result
  • Login
  • Daerah
  • Internasional
  • Nasional
  • Ekbis
  • Ragam
  • Hukrim
  • Kampus
  • Komunitas
  • Lingkungan
  • Olahraga
  • Politik
  • Teknologi
  • Daerah
  • Internasional
  • Nasional
  • Ekbis
  • Ragam
  • Hukrim
  • Kampus
  • Komunitas
  • Lingkungan
  • Olahraga
  • Politik
  • Teknologi
No Result
View All Result
Morning News
No Result
View All Result
Home Berita Nasional

Luhut Kejar ‘Family Office’, Purbaya Ogah Danai: Proyek Magnet Investasi Jokowi Kini Terancam Gagal Start

Alpin by Alpin
14/10/2025
in Nasional
0
Luhut Kejar ‘Family Office’, Purbaya Ogah Danai: Proyek Magnet Investasi Jokowi Kini Terancam Gagal Start
0
SHARES
0
VIEWS
PostTweetShareScan

KATOE.ID – Proyek family office yang digagas Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan kini menemui jalan buntu. Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa memastikan tidak akan mengalokasikan dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) untuk membiayai proyek yang pertama kali diinisiasi sejak masa pemerintahan Presiden ke-7 RI, Joko Widodo.

Kebijakan tegas ini menandai berakhirnya dukungan fiskal pemerintah terhadap proyek yang sebelumnya disebut-sebut sebagai “magnet investasi baru” bagi Indonesia.

READ ALSO

Polemik Dana Pemda Jabar Mengendap di Bank, Menkeu Purbaya: “Kalau di Giro, Malah Lebih Rugi”

China Siap Fasilitasi Proyek Whoosh

 “Saya sudah dengar lama isu itu, tapi biar saja. Kalau DEN bisa bangun sendiri, ya bangun saja sendiri. Saya anggarannya enggak akan alihkan ke sana,” ujar Purbaya di Kantor Pusat Direktorat Jenderal Pajak (DJP), Jakarta, Senin (13/10/2025).

Fokus APBN pada Prioritas Nasional

Purbaya menegaskan bahwa setiap rupiah dari APBN harus diarahkan pada program prioritas nasional yang memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.

 “Saya fokus, kalau kasih anggaran tepat, nanti pas pelaksanaannya tepat waktu, tepat sasaran, dan nggak ada yang bocor. Itu saja,” imbuhnya.

Pernyataan ini sekaligus menegaskan sikap Kementerian Keuangan untuk memperketat penggunaan anggaran negara di tengah tuntutan efisiensi dan pengawasan publik yang semakin tinggi.

Latar Belakang Proyek Family Office

Konsep family office pertama kali diperkenalkan oleh Luhut pada Mei 2024, ketika ia masih menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi di era Presiden Jokowi–Ma’ruf Amin.

Luhut menilai, proyek ini akan menjadi pusat pengelolaan kekayaan bagi konglomerat domestik dan global, serta mampu menarik arus investasi masuk ke Indonesia.

 “Negara seperti Singapura sudah punya 1.500 family office. Kita bisa meniru mereka,” ujar Luhut kepada wartawan di Jakarta, pada Mei 2024 lalu.

Berdasarkan proyeksi awal, proyek ini diperkirakan dapat menarik investasi hingga US$500 miliar atau sekitar Rp8.151 triliun dalam beberapa tahun ke depan.

Tetap Dikejar di Era Pemerintahan Baru

Meski tampuk kekuasaan kini telah beralih ke Presiden ke-8 RI, Prabowo Subianto, Luhut yang kini menjabat Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) memastikan proyek ini masih menjadi salah satu agenda ekonomi strategis.

 “Saya kira masih berjalan, kita lagi kejar terus. Kita harap bisa segera diputuskan presiden,” ujar Luhut di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, 28 Juli 2025.

Namun tanpa dukungan dana APBN, realisasi proyek ini bergantung sepenuhnya pada inisiatif DEN dan partisipasi investor swasta.

Inspirasi dari Abu Dhabi dan Singapura

Konsep family office terinspirasi dari negara-negara seperti Abu Dhabi, Singapura, dan Hong Kong, yang sukses menarik modal besar berkat sistem pajak longgar dan regulasi keuangan yang stabil.

Indonesia berambisi meniru keberhasilan tersebut, namun penerapannya tidak mudah mengingat perbedaan regulasi, sistem perpajakan, dan struktur ekonomi domestik yang masih berkembang.

Kini, dengan tertutupnya peluang pendanaan APBN, arah kebijakan fiskal pemerintah semakin jelas — fokus pada program prioritas dan efisiensi anggaran, bukan pada proyek berisiko tinggi tanpa jaminan manfaat langsung bagi masyarakat. **

Tags: APBN 2025Family Office Luhut PandjaitanInsidenMenkeu PurbayaProyek Investasi Jokowi

Related Posts

Polemik Dana Pemda Jabar Mengendap di Bank, Menkeu Purbaya: “Kalau di Giro, Malah Lebih Rugi”
Nasional

Polemik Dana Pemda Jabar Mengendap di Bank, Menkeu Purbaya: “Kalau di Giro, Malah Lebih Rugi”

23/10/2025
China Siap Fasilitasi Proyek Whoosh
Nasional

China Siap Fasilitasi Proyek Whoosh

21/10/2025
Fasha: Masyarakat Pesisir Harus Jaga Ekosistem Mangrove dan Gambut untuk Ekonomi Berkelanjutan
Lingkungan

Fasha: Masyarakat Pesisir Harus Jaga Ekosistem Mangrove dan Gambut untuk Ekonomi Berkelanjutan

17/10/2025
Penyerapan Anggaran Program Makan Bergizi Gratis (MBG) Jadi Sorotan Menkeu Purbaya, BGN Targetkan Rp71 Triliun Terserap di Akhir 2025
Nasional

Penyerapan Anggaran Program Makan Bergizi Gratis (MBG) Jadi Sorotan Menkeu Purbaya, BGN Targetkan Rp71 Triliun Terserap di Akhir 2025

16/10/2025
Gubernur Al Haris Pimpin Rakernas ADPMET 2025: Dorong Daerah Jadi Penggerak Kemandirian Energi Nasional
Advertorial

Gubernur Al Haris Pimpin Rakernas ADPMET 2025: Dorong Daerah Jadi Penggerak Kemandirian Energi Nasional

16/10/2025
Rosan Roeslani Optimis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Capai 8 Persen, Investasi Jadi Kunci Utama
Ekbis

Rosan Roeslani Optimis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Capai 8 Persen, Investasi Jadi Kunci Utama

16/10/2025
Next Post
Wagub Jambi Abdullah Sani Isi Tabligh Akbar Haul Syekh Abdul Qodir Al-Jailani di Tanjung Jabung Timur

Wagub Jambi Abdullah Sani Isi Tabligh Akbar Haul Syekh Abdul Qodir Al-Jailani di Tanjung Jabung Timur

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

POPULAR NEWS

Efek Samping Generos pada Anak

08/06/2022
Ketua Sema IAI An-Nadwah Angkat Bicara Soal Tudingan Molornya Pemilihan Dema

Ketua Sema IAI An-Nadwah Angkat Bicara Soal Tudingan Molornya Pemilihan Dema

23/01/2025
Sekolah Dasar 01/I Pasar Muara Tembesi. (Foto: istimewa)

Aset Bangunan SD 01 Pasar Tembesi Milik Pemda Batanghari Raib, Kepsek Tutup Mulut

26/03/2022
Sumber foto: imdb.com

3 Film Indonesia 18+ yang Bagus Ditonton Kisahnya

11/06/2022
Ini Tanggal Merah di Bulan Mei 2024, Ada Dua Kali Long Weekend

Ini Tanggal Merah di Bulan Mei 2024, Ada Dua Kali Long Weekend

24/04/2024
  • Beranda
  • Disclaimer
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2023 PT MANALO MEDIA JAMBI

No Result
View All Result
  • Daerah
  • Internasional
  • Nasional
  • Ekbis
  • Ragam
  • Hukrim
  • Kampus
  • Komunitas
  • Lingkungan
  • Olahraga
  • Politik
  • Teknologi

© 2023 PT MANALO MEDIA JAMBI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In