KATOE.ID – Begal Payudara meresahkan perempuan di Kualatungkal, Kabupaten Tanjungjabung (Tanjab) Barat. Selama sepekan terkahir, beberapa kasus ini terjadi.
Dilansir dari SEKATO.ID pada Minggu, (10/07/22), seorang korban perempuan yang dirahasiakan identitas oleh SEKATO.ID menceritakan saat ia tengah menuju pulang ke rumahnya yang berada di kawasan Jalan Srisoedewi sekitar pukul 20.30 WIB mengalami begal payudara oleh orang yang tidak dikenal. “Kejadinya saya alami sendiri. Kejadian malam Jumat kemarin. Waktu itu saya mau pulang dari Kuala Tungkal,” katanya, Sabtu (9/7/2022)
Secara persis kejadian itu terjadi di Jalan Srisoedwi tepatnya di depan Vihara sebelum Gudang Bulog. Kondisi di lokasj saat kejadian dalam keadaan gelap. Sebab, penerangan di lokasi nyaris tidak ada. “Gelap lokasi dekat wihara itu, jalan yang dekat sering genangan itu kejadian,” ujarnya.
Saat itu dirinya berkendara pelan. Namun, tiba tiba ada motor yang memepet dirinya. Saat itupula dirnya coba memastikan siapa dibelakangnya itu namun saat melihat itulah sang pelaku beraksi. “Waktu dilokasi motor saya emag lagi pelan, terus dari kaca spion kanan saya melihat ada motor yang mendekat , saya kira itu teman saya yang sekarah pulang , jadi saya pandang kebelakng , tapi tibatiba dia langsung mepet ke motor saya , dan tangan nya dari atas mencekam/memeras payudara saya sebelah kanan, saya tidak bisa teriak karna sudah ketakutan dan bergetaran , saya cuman bisa nangis,” paparnya
Dengan rasa takut itu ia berusaha terus menarik gas motornya hingga depan Pondok Pesantren Al Bakiatus Saliha. Sesampainya depan Pondok ia baru menghubungi kekuarga dan menceritakan kejadian yang baru di alaminya. “Terus saya ketakutan , dan saya memberanikan diri meneruskn perjalanan sampai depan pesantren karna lokasiny terang dan ada santri , disitu saya baru berani menelpon,” ungkapnya.
“Habis meremas itu orangnya langsung kabur ke arah Jambi , saya tidak tau dia stop dimana atau pun terus melaju,” sambungnya.
Menurutnya, pelaku memiliki ciri ciri kendaraan yang ia lihat sekilas itu. Motor beat sport F1 dan memakai masker. “Sepenglihatan saya , motor beat sport f1 kalo dak salah ,ada les putih nya , tanpa plat orangnya pakai topi dan masker,” katanya.
Dia menyebutkan kejadian ini merupakan yang kedua kali menimpa dirinya. Sebelumnya kejadian hampir serupa juga terjadi. Tetapi, bukan begal payudara. “Sebenarnya parit gompong (red, Jalan Srisoedewi) memang rawan kejahatan , karna saya audah mengalami yang ke 2 kali. Tapi yang pertama ditepuk pantat saya sama 3 orang yang lagi mabuk, itu juga jam 9 malam,” jelasnya.
Semenjak kejadian ini, ia akan lebih menginap di tempat keluarga sepulang dari kampus. ”Kami kuliahnya malam jadi harus pulang rumah arah ke sana,” sebutnya.
Kejadian itu, juga terjadi pada temannya pada awal pekan ini. Kejadian itu terjadi di saat korban akan pulang. “Yang di Jalan Kalimantan (red, Kelurahan Tungkal 3) itu kejadiannya malam selasa kemarin, saya nanya langsung ke korban nya,” jelasnya.
Terkait informasi ia melaporkan kejadian itu kepolisi. Ia menyebutkan bukan laporan tetapi hanya sebatas informasi semata. “Maaf saya hanya memberikan info ke polisi, tapi klo untuk laporan secara lansug tidak.” tandasnya. (**)